Thursday, June 29, 2006

TEMU OFF – LINE


Untuk mengingat betapa berharganya kesempatan yang diberikan untuk bertemu orang – orang yang membuat hari kita lebih berwarna

Aku termasuk orang yang paling sebel, jika saat chatting dengan teman – teman di dunia maya, mereka yang baru ‘menyapaku’ 5 menit, tiba – tiba menanyakan hal berikut ini :
- No. telp. yang bisa dihubungi (seperti petugas gawat darurat, ya ??)
- Rumah di mana ? ( petugas kurir pengiriman barang !!)
- Bisa ketemuan buat lunch atau dinner ? ( anggota MLM yang sedang menjalin network
buat jadi membernya, share unlimited earning opportunity !!)

Dan aku akan berusaha mengelak,….karena bagiku semua hal yang disebut di atas hanya mungkin disebutkan, jika seseorang sudah mengenal dengan baik teman chatting kita ini. Itu semua perlu waktu !! Bukan sesuatu yang didapat dengan instan !! Sehingga dengan mengenal lebih baik teman chatting kita melalui berbagai percakapan di dunia maya, akan memudahkan kita saat bertemu,…sehingga tak terperangkap lagi dalam kekakuan,…dan meminimalkan terjadinya kesan ‘sia – sia’ bertemu dengan orang yang tidak menarik kita untuk dijadikan teman ngobrol yang mengasyikkan.

Jadi, chatting di dunia maya berfungsi sebagai screening sebelum kita memberikan no HP kita atau bertemu off line !! Hanya orang yang secara online chatting bisa dijadikan teman ngobrol yang asyik..dan aku yakin merasa ‘aman’ untuk bertemu dengan orang tsb, yang bisa bertemu offline.

Tujuh tahun aku mengenal ICQ, MSN dan YM…hanya sedikit sekali aku mau dan pernah bertemu offline teman – teman chattingku. Itupun biasanya setelah aku mengenalnya lebih dari ½ tahun atau bertahun - tahun. Sejauh ini baru 5 teman chattingku dari luar yang pernah bertemu aku (kalau message yang tiba –t iba nyelonong dan meminta bertemu dia di Hotel X karena ia akan ke Indonesia selama seminggu,…langsung aku masukkan ‘ignore list’ . Memangnya kita apaan ?? ). Seperti teman chattingku yang sudah kukenal 3 tahun, tetapi baru akan bertemu minggu depan ini.

Ada teman chatting dari luar, yang setiap bulan ke Indonesia, dan selalu memintaku bertemu sejak Desember tahun lalu, tetapi aku selalu menghindar dengan sejuta alasan. Karena aku meragukan motifnya !!! Demikian juga yang satu lagi,..berulang – ulang kukatakan tak bisa bertemu, hingga akhirnya aku bilang, aku tak berminat bertemu dia !! Karena dia tak berangkat dari niat yang bersih dan benar !!

Demikian pula teman Indonesiaku, baru 5 orang yang pernah bertemu aku. Dan itupun aku sudah mengenal mereka lama, sebelum memutuskan untuk bertemu offline (kecuali 1 orang yang baru kukenal 5 hari, kemudian datang ke rumah dan bertemu, mengobrol seolah kenal bertahun – tahun). Bahkan siang inipun aku baru bertemu pertama kali dengan teman chattingku yang kukenal setahun yang lalu. Padahal kantornya cuma berjarak 3 km dari kantorku. Setiap ia bertanya, kapan bisa bertemu dan ngobrol offline, aku selalu katakan bahwa kita tak perlu bertemu offline (masih hutang mie aceh di BJ9, dari Des tahun lalu, ya ??) !! Ia masih mengingat komentar pedasku yang memotivasi dirinya untuk membuat blog sendiri. Juga pada akhirnya dia belajar menerima istrinya sebagaimana apa adanya..., belajar melupakan dendam dan luka masa lalu.

Temu off line tak ada salahnya, sepanjang kita bisa belajar mengenal berbagai karakter manusia dan menyadarkan kita bahwa TIAP ORANG MERUPAKAN PRIBADI YANG UNIK,..karenanya PERLAKUKAN MEREKA SECARA BERBEDA – BEDA DAN ISTIMEWA !!!

Cilandak, 29 Juni 2006
15.30

No comments: