Tahun baru ini aku akan mulai melakukan sesuatu secara berbeda : keluar dari comfort zoneku…sesuatu yang makin sulit kulakukan seiring bertambahnya usia !!
Hal paling sulit yang kulakukan tahun lalu adalah memilih mulai bekerja di luar latar belakang jenis bisnis yang telah kutekuni belasan tahun, dan memilih bisnis nutrisi dan retail yang sama sekali berbeda, meskipun tetap di bidang yang sama : supply chain !! Aku benar – benar keluar dari comfort zoneku, beradaptasi, dan mulai belajar sesuatu yang baru, karena area of responsibilityku tidak hanya mencakup planning dan purchasing, tetapi juga sales & operation planning, dan product commercialization.
Kini, di tahun 2007, aku ingin mengawalinya dengan keluar dari jebakan rutinitas yang membelit hari – hariku. Kumulai dari hal – hal kecil : jika makan di luar, aku harus berani memesan dan mencoba makanan non standard, yang tak bisa dijamin rasanya akan enak !! Sehingga tak selalu mengulang memesan makanan di Bakmi GM, Es Teler 77, ataupun di Tamani Café !!
Misal : roti cane India, mie Aceh, kebab, nasi bryani, sushi sashimi, ataupun coto Makasar.
Hidup akan selalu penuh dengan surprise,…so,..be ready to get small surprise in ur life !!!!
Jika ke karaoke, tak selalu memilih menyanyikan lagu yang kuhafal luar kepala cengkoknya seperti ‘Unbreak My Heart’ ataupun ‘The Greatest Love of All’, agar menjamin aku dapat menyanyikannya dengan baik !!! Aku akan memilih lagu baru, yang kutaktahu pasti bagaimana cengkok iramanya, agar aku memiliki keberanian untuk siap menerima surprise !! Satu hal yang mesti diingat : tak ada orang yang complaint jika ternyata aku menyanyi dengan ‘pitch control’ yang ngaco alias sumbang, karena menyanyi bukanlah keahlianku !!
Bersiap melalui rute pulang yang berbeda dengan waktu berangkat kerja, dan memperhatikan detil jalan yang dilalui : siapa tahu di jalan yang dilewati ada perpustakaan mini, atau sale barang antik !!!
Melalui akhir pekan dengan agenda yang lebih variatif dan tak melulu ke Bintaro jongkok, dan tour d’mall !! Dari tour d’old batavia, ke Cibubur dengan pesona night trackingnya, sampai menjelajah jalan Surabaya dan ke sawah dekat rumah Dick Doank !
Berwisata tak hanya - lagi – lagi - ke Bali, tetapi juga ke Bangka Belitung, dan Solo !!
Demikian pula menjalani treatment berbeda – beda di salon : tak melulu facial saja, tetapi bisa juga manicure, pedicure, atau malah creambath dan waxing di rumah, dengan bahan yang dibeli di Watson.
Sesekali berpakaian yang berbeda dari ‘my own signature & personal identity’ : tak melulu feminin dengan rok melebar seperti pias, ditambah blus feminin, tetapi sesekali juga bisa bergaya androgyni dengan celana panjang, dan kemeja maskulin.
Mendalami hobby yang tak melulu menulis, memijat,dan membaca (hanya melatih mata dan tangan !) , tetapi belajar membatik sederhana, dan mendengarkan musik (melatih indra perasa, pendengar dan penglihatan).
Mencoba lebih banyak berbagi dengan orang lain melalui kegiatan sosial, agar tak melulu memikirkan diri sendiri dan meningkatkan rasa syukur padaNya.
Lebih banyak mendengar, daripada berbicara !! Karena di dunia ini terlalu banyak orang yang memilih peran sebagai pembicara, tanpa ada orang yang mampu menjadi ‘pendengar yang baik.’
Memilih menggerakkan raga 15 menit sehari, keluar dari comfort zone kemalasan berolahraga teratur, jika tak ingin sel-sel tubuhku usang dan lapuk !!!
Memilih menegur orang lain dengan sapa tulus dan senyum ikhlas, agar membawa kecerahan di sekeliling kita.
Lebih banyak memberikan apresiasi kepada orang – orang di sekitarku, sebagai motivasi agar mereka bekerja dan berbuat lebih baik lagi.
Hal paling sulit yang kulakukan tahun lalu adalah memilih mulai bekerja di luar latar belakang jenis bisnis yang telah kutekuni belasan tahun, dan memilih bisnis nutrisi dan retail yang sama sekali berbeda, meskipun tetap di bidang yang sama : supply chain !! Aku benar – benar keluar dari comfort zoneku, beradaptasi, dan mulai belajar sesuatu yang baru, karena area of responsibilityku tidak hanya mencakup planning dan purchasing, tetapi juga sales & operation planning, dan product commercialization.
Kini, di tahun 2007, aku ingin mengawalinya dengan keluar dari jebakan rutinitas yang membelit hari – hariku. Kumulai dari hal – hal kecil : jika makan di luar, aku harus berani memesan dan mencoba makanan non standard, yang tak bisa dijamin rasanya akan enak !! Sehingga tak selalu mengulang memesan makanan di Bakmi GM, Es Teler 77, ataupun di Tamani Café !!
Misal : roti cane India, mie Aceh, kebab, nasi bryani, sushi sashimi, ataupun coto Makasar.
Hidup akan selalu penuh dengan surprise,…so,..be ready to get small surprise in ur life !!!!
Jika ke karaoke, tak selalu memilih menyanyikan lagu yang kuhafal luar kepala cengkoknya seperti ‘Unbreak My Heart’ ataupun ‘The Greatest Love of All’, agar menjamin aku dapat menyanyikannya dengan baik !!! Aku akan memilih lagu baru, yang kutaktahu pasti bagaimana cengkok iramanya, agar aku memiliki keberanian untuk siap menerima surprise !! Satu hal yang mesti diingat : tak ada orang yang complaint jika ternyata aku menyanyi dengan ‘pitch control’ yang ngaco alias sumbang, karena menyanyi bukanlah keahlianku !!
Bersiap melalui rute pulang yang berbeda dengan waktu berangkat kerja, dan memperhatikan detil jalan yang dilalui : siapa tahu di jalan yang dilewati ada perpustakaan mini, atau sale barang antik !!!
Melalui akhir pekan dengan agenda yang lebih variatif dan tak melulu ke Bintaro jongkok, dan tour d’mall !! Dari tour d’old batavia, ke Cibubur dengan pesona night trackingnya, sampai menjelajah jalan Surabaya dan ke sawah dekat rumah Dick Doank !
Berwisata tak hanya - lagi – lagi - ke Bali, tetapi juga ke Bangka Belitung, dan Solo !!
Demikian pula menjalani treatment berbeda – beda di salon : tak melulu facial saja, tetapi bisa juga manicure, pedicure, atau malah creambath dan waxing di rumah, dengan bahan yang dibeli di Watson.
Sesekali berpakaian yang berbeda dari ‘my own signature & personal identity’ : tak melulu feminin dengan rok melebar seperti pias, ditambah blus feminin, tetapi sesekali juga bisa bergaya androgyni dengan celana panjang, dan kemeja maskulin.
Mendalami hobby yang tak melulu menulis, memijat,dan membaca (hanya melatih mata dan tangan !) , tetapi belajar membatik sederhana, dan mendengarkan musik (melatih indra perasa, pendengar dan penglihatan).
Mencoba lebih banyak berbagi dengan orang lain melalui kegiatan sosial, agar tak melulu memikirkan diri sendiri dan meningkatkan rasa syukur padaNya.
Lebih banyak mendengar, daripada berbicara !! Karena di dunia ini terlalu banyak orang yang memilih peran sebagai pembicara, tanpa ada orang yang mampu menjadi ‘pendengar yang baik.’
Memilih menggerakkan raga 15 menit sehari, keluar dari comfort zone kemalasan berolahraga teratur, jika tak ingin sel-sel tubuhku usang dan lapuk !!!
Memilih menegur orang lain dengan sapa tulus dan senyum ikhlas, agar membawa kecerahan di sekeliling kita.
Lebih banyak memberikan apresiasi kepada orang – orang di sekitarku, sebagai motivasi agar mereka bekerja dan berbuat lebih baik lagi.
No comments:
Post a Comment