Tuesday, January 22, 2008

MEMPERTAHANKAN NAMA BAIK ?????


Buat seseorang yang ngotot dan keukeuh mempertahankan nama baik di mata teman - temannya…, sekalipun itu berarti membungkus kebusukan dengan daun pandan !!!

Apa sih, nama baik itu ??? Di mata siapa kamu ingin ‘tampak’ baik atau tidak baik ? Di mata teman – teman ???? Orang tua dan sanak kerabat ?? Rekan kerja ???? Atau kekasih ?????Sadarkah kamu bahwa keinginanmu untuk tampak baik di mata manusia yang subyektifitasnya tinggi itu hanya akan berakhir sia – sia, karena sekalipun kamu benar – benar bertingkah laku dan berakhlak baikpun, kadang masih disalah mengertikan oleh orang lain dan tetap akan menuai cela !! Apalagi kalau kamu sejujurnya memang tidak cukup baik, karena hobby berselingkuh, ingkar janji non materi maupun hutang
(hobby koq selingkuh !! memang gak ada lagi hobby yang lebih keren dan terpuji dibanding selingkuh dan ingkar janji ???). Cepat atau lambat pasti akan tercium juga,...karena tak ada bau bangkai yang bisa ditutupi !!
Dan seberapa lama kamu bisa bersandiwara, hidup dalam kepura – puraan, agar tampak ’sempurna’,....’baik’ di mata teman – temanmu ???? Tampaknya teman – temanmu luar biasa memberi andil dalam hidupmu : mungkin ia pemberi proyek yang menambah pundi – pundimu, atau mereka yang memberi referensi kepada perusahaan agar tak enggan menerimamu bekerja ?????

Memprihatinkan bahwa kamu lebih peduli pada penilaian sesama manusia yang sifatnya amat subyektif , dan bias ???? Kenapa lebih takut kepada penilaian sesama manusia dibanding penilaian Tuhanmu ??? Karena apabila kamu ingin tampak baik di mata manusia,....maka kamu akan lakukan sesuatu yang buruk secara sembunyi – sembunyi dan tak terlihat oleh manusia lain,..,maka cukuplah hal itu bagimu !! Sedang keburukan yang tak tampak di mata manusia lain tsb, akan tetap terlihat oleh Tuhanmu..., karena di manapun engkau berada, Tuhan akan selalu melihatmu !! Tuhan tidak pernah tidur, guy !!! Jadi.. memalukan jika karena pandangan seperti itu, kamu tetap melakukan ’keburukan tersembunyi’ semata – mata karena anggapan tokh manusia lain tak ada yang melihatrnya, sehingga mereka ’beranggapan bahwa kamu manusia baik yang pantas dijadikan teladan ’ !!!

Hmmm, aku lebih takut jika aku tak cukup baik di mata Allah, Sang Khalik, yang tak pernah tidur, dan 100% obyektif menilai umatNya, tanpa melihat kedudukan, kekayaan kita, maupun kedekatan dan kejauhan kita padaNya dibanding takut pada penilaian orang lain yang akan mengurangi nama baik kita !! Karena dari awal kita tahu dan sadar ’ada harga yang mesti kita bayar untuk setiap tindakan yang kita lakukan” !! So.....think before act, guy !!!

Bintaro toll road, 22 Jan ’08
20.15