Sunday, December 31, 2006

MANAJEMEN SYAHWAT


Ingat kata mutiara ‘ No one is perfect’,…memiliki makna mendalam bahwa tak seorangpun manusia di dunia ini terlahir sempurna sifat – sifatnya, karena ‘sempurna’ itu hanya milik Sang Khalik semata, dengan 99 sifat mulianya.

Justru karena ketidaksempurnaan manusia itu, maka diharapkan perbedaan dari 2 manusia yang memutuskan hidup bersama dalama lembaga pekawinan, bisa dimengerti, termasuk juga ketidak sempurnaan yang dimiliki masing – masing pasangan. Cinta kita pada pasangan kita dapat luntur, dari 100% pelahan menjadi 90%, 80%, hingga titik nadir mungkin tersisa menjadi 40%, dan apabila ini berlanjut terus tanpa berusaha untuk mengubahnya menjadi rasa sayang yang tak lagi memiliki gelora, melainkan lebih ke rasa kekawanan, maka siap – siaplah untuk tak kuat iman menghadapi godaan dari luar, berupa bujukan perselingkuhan, yang mulainya dari ketidaksengajaan

Bagiku,…tak ada rumus semangat berbagi dalam cinta, karena dengan berbagi cinta dengan wanita lain, maka porsi masing – masing wanita akan berkurang, agar total cinta dari ke-2 wanita tetap 100% !!
Semangat berbagi cinta dengan wanita lain, adalah semangat win lose, dan bukan win win !! Karena pasti ada pihak yang tersakiti, dan ada juga pihak yang menyakiti. Pasti ada api kecemburuan yang tak kunjung surut, ada rasa ketidakadilan yang timbul, dan ada pertengkaran tak terelakkan. Tak usahlah merujuk pada populasi wanita di bumi ini yang lebih banyak dari untuk menjustifikasi dibolehkannya poligami !!

Sehingga dituntut di sini, bukan hanya manajemen qalb, tetapi lebih pada manajemen syahwat pria, agar keinginan bergelora yang timbul sesaat, bisa kita kendalikan, dengan mengingat semua kebaikan yang dimiliki oleh pasangan hidup. Karena sesungguhnyalah pelaksanan poligami hanya dalam keadaan memaksa atau darurat, antara lain karena :
1. Isteri mandul
2. Isteri mempunyai penyakit yang dapat menghalangi suaminya untuk memberikan nafkah batin
3. Suami hyper sex, sehingga istrinya kewalahan melayani

Siapakah umat Muhammad yang mampu berlaku adil, tidak hanya dari sisi materi, melainkan juga dari sisi nafkah batin, dan adil perbuatan dan kasih sayangnya ?

Salutku kepada almarhum Cak Nur yang monogamis, kepada Kang Jalal yang bersetia dengan 1 isteri, dan juga Amien Rais yang tetap dengan 1 istrinya !!!

No comments: